TUBABA, Pandawa-lima.co.id
Bakal calon Bupati Kabupaten Tulang Bawang Barat Novriwan Jaya, mengunjungi salah satu rumah relawan Laskar Cinta Tubaba, pada Minggu ( 8/9/2024) sore. Dirumah relawan yang bernama Risman tersebut sudah tampak ratusan warga gabungan dari beberapa tiyuh lainnya, yang menanti nantikan kedatang calon bupati Novriwan Jaya tersebut.
Saat Novriwan Jaya tiba, warga sangat antusias berdesak desakan menyambutnya untuk bersalaman, dan kemudian dipersilakan masuk di tempat yang telah di sediakan untuk segera memulai acara.
Pada kesempatan tersebut Novriwan Jaya menyampaikan, bahwa perjalanan pencalonannya, sangat memerlukan proses yg agak lama karena mengingat diri nya saat itu masih menjabat Sekda Tubaba.
“Sebelum saya mencalonkan diri untuk jadi calon Bupati Tubaba, Saya melakukan umroh terlebih dahulu untuk memohon petunjuk dari Alloh, di tanah suci saya hanya berdo’a. Ya Allah, kalau ini takdir dan panggilan untuk Tubaba ya Allah, Saya mohon ini di permudah, itu aja doa Saya,” ujar novriwan Jaya.
Lanjut Novriwan Jaya,”Dan alhamdulillah di beri kemudahan oleh Allloh swt, ternyata 11 Partai Politik Parlemen memberikan mandat kepada Saya dan Nadirsyah,sehingga kami menjadi calon tunggal calon Bupati dan wakil Bupati Tubaba. Calon tunggal adalah bentuk demokrasi, kenapa demokrasi karena dasar demokrasi adalah musyawarah dan mufakat, kalau bisa musyawarah mupakat, kenapa ribut- ribut,” ujarnya.
“Pada kesempatan ini,Saya mengajak kita semua,marilah bersama-sama membangun Tubaba ini kebih maju, saya menyadari tidak mungkin kita bisa membangun Kabupaten Tubaba ini tanpa peran kita semua, maka saya punya inisiatif membentuk relawan Cinta Tubaba, saya udah berdiskusi dan hari ini kita bisa jumpa dengan team tujuh-tiyuh. Berharap team ini bukan hanya menghantarkan kami menjadi Bupati dan Wakil, tapi saya berharap team ini kedepan menjadi kepanjangan tangan untuk proses pembangunan nanti Tubaba, seandainya di ijabah oleh Allah SWT, team ini akan kita legalitaskan menjadi laskar Cinta Tubaba,” ungkapnya.
Kenapa demikian saudara-saudara kata dia, semua, karena ujung tombak pembanguan itu ada di Tiyuh , jadi team ini nanti adalah motor penggerak pembangunan di Tiyuh. “Saya mau team ini berperan serta memberikan masukan dan memberi informasi pembangunan di Tiyuh-Tiyuh,” tutupnya.